Palembang – buserpos9.id / 19 Maret 2025 – SMAN 3 Palembang menggelar kegiatan Pesantren Ramadhan 1446 Hijriyah dengan tema “Dengan Pesantren Ramadhan Kita Tingkatkan Kualitas Ibadah dan Kepedulian Sosial”. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari dan bertujuan untuk memperkuat keimanan serta menanamkan nilai-nilai kepedulian sosial kepada para siswa.

Dalam ceramahnya, Ustaz H. M. Andriko Okta Pratama, ST, M.Pd.I, menyampaikan bahwa program pesantren Ramadhan ini merupakan langkah positif yang patut diapresiasi. Menurutnya, kegiatan ini dapat menambah keimanan siswa, mendorong mereka untuk lebih giat berpuasa, serta memahami hakikat bulan Ramadhan dan ibadah puasa.

“Penting bagi kita untuk memahami korelasi antara puasa dan sholat. Sholat adalah ibadah utama, sehingga seseorang yang berpuasa harus tetap menegakkan sholat. Jangan sampai kita hanya menahan lapar dan haus, tetapi lalai dalam menjalankan sholat,” ujarnya.

Ustaz Andriko juga berpesan kepada siswa agar tetap istiqomah dalam kebaikan. Nilai-nilai yang diperoleh selama Pesantren Ramadhan diharapkan dapat menjadi bekal bagi mereka untuk menjadi pribadi yang berakhlak mulia, taat beragama, patuh kepada orang tua, berprestasi di sekolah, serta sukses di dunia dan akhirat.

Kepala SMAN 3 Palembang, Drs. Sugiyono, MM, menjelaskan bahwa kegiatan Pesantren Ramadhan ini merupakan bagian dari rangkaian pembelajaran di bulan suci. Hal ini sesuai dengan instruksi Menteri Pendidikan yang menekankan penguatan iman dan takwa selama Ramadhan.

“Kami memiliki tiga program utama selama Ramadhan, yakni Pesantren Ramadhan, program SMAN 3 Palembang Berbagi, dan kegiatan buka puasa bersama,” jelasnya.

Program SMAN 3 Palembang Berbagi telah dimulai beberapa hari lalu dengan kegiatan pembagian takjil serta pengumpulan zakat fitrah. Nantinya, zakat yang telah terkumpul akan disalurkan kepada anak yatim dan panti asuhan. Sementara itu, acara buka puasa bersama akan menjadi ajang silaturahmi bagi siswa, guru, dan tenaga kependidikan.

“Dengan adanya program ini, kami berharap para siswa dapat meningkatkan ibadah mereka. Penguatan iman dan takwa harus menjadi pondasi utama dalam menjalani bulan suci Ramadhan. Selain itu, kegiatan ini juga melatih siswa agar lebih peduli terhadap lingkungan sosial,” tambah Sugiyono.

Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa sekolah akan mulai libur pada 22 Maret 2025 dan kembali masuk pada 9 April 2025. Setelah itu, siswa kelas XII akan langsung mempersiapkan diri menghadapi Ujian Sumatif Akhir Jenjang yang dijadwalkan pada 10-16 April 2025.

“Kami berharap melalui kegiatan ini, siswa terbiasa untuk peka terhadap kegiatan sosial dan memiliki kepedulian tinggi terhadap masyarakat sekitar,” pungkasnya.

Kegiatan Pesantren Ramadhan di SMAN 3 Palembang ini diharapkan dapat menjadi wadah bagi para siswa untuk semakin mendekatkan diri kepada Allah SWT serta membentuk karakter yang lebih baik dalam kehidupan sehari-hari. (FIRDAUS)